Membuka Tirai Kegaiban


BERAPA HARGA ANDA?

Gaji saya perbulan US$ 5000, tidak kurang, OK?
Ya, tahukah Anda, pembaca, berapa harga Anda di dunia ini? Berapakah nilai Anda bila dirupiahkan?
Mengetahui jawaban dari pertanyaan ini akan menjadi kunci pembuka kekayaan Anda.
Semua yang Anda lakukan memiliki nilai untuk dunia. Tidak peduli apapun situasi Anda saat ini, bahkan jika Anda membenci pekerjaan Anda sekalipun, bahkan ketika orang lain menilai Anda tidak kompeten sekalipun, apa yang Anda lakukan dengan pekerjaan tersebut tetap memberikan suatu nilai kepada dunia. 

Betapapun kecilnya, segala sesuatu memiliki nilai

Masalahnya, bila kita menginginkan kekayaan, maka kita juga harus memiliki nilai yang besar pula, nilai yang bila dirupiahkan berharga mahal.
Jadi, silahkan Anda pikirkan tentang hal ini, tentang bagaimana Anda semua memiliki nilai tertentu untuk dunia, dan bahwa potensi kekayaan yang bisa Anda capai tergantung dari berapa besar nilai Anda tersebut. Lalu, tanyakan pada diri sendiri pertanyaan tentang nilai atau harga Anda tersebut. Ini adalah langkah awal Anda membuka gerbang kekayaan yang Anda cari. 

"Berapakah nilai Anda dalam semua hal yang Anda lakukan?"
 
Segala sesuatu memiliki harga. Dan harga sesuatu selalu didasarkan dari nilai sesuatu tersebut. Baik itu nilai yang sebenarnya, sebagaimana dilihat dari manfaat langsung benda tersebut, maupun nilai yang tercipta dalam persepsi orang terhadap benda tersebut.
Berlian misalnya, walau barangnya sendiri tidak terlalu memiliki manfaat, tetapi karena persepsi manusia menganggapnya berharga, maka ia dihargai mahal.
Sementara obat penyakit jantung, walau bagi manusia sehat tidak penting karena tidak memiliki manfaat, tetapi bagi yang sakit, obat tersebut vital untuk dimiliki, maka ia juga jadi berharga mahal.
Kita sebagai manusia juga begitu. Kita memiliki harga tertentu berdasarkan nilai kita, nilai dan manfaat kita kepada dunia.
Memahami ini, sekali lagi, adalah kunci pembuka gerbang kekayaan yang Anda cari.
Jadi, berapakah harga Anda? Berapakah nilai Anda di dunia ini?
Ketika Anda berhasil menemukan jawaban dari pertanyaan ini, mengetahui nilai dan manfaat Anda terhadap dunia, dan karenanya Anda jadi menyadari bahwa Anda sebenarnya berharga jutaan atau miliaran, maka saat itu pulalah Anda mulai "menarik" kekayaan yang Anda inginkan.
Berikut adalah tips kaya dari kami untuk membantu Anda menemukan berapa sebenarnya nilai Anda, harga Anda? Untuk itu, silahkan Anda mencari jawaban dari beberapa pertanyaan kunci pembuka kekayaan berikut ini:
1. Servis atau jasa apa yang Anda sediakan untuk orang lain/dunia?
Menyediakan pelayanan yang tulus, bermanfaat, penuh kepedulian dan kasih sayang akan bisa menarik kekayaan luar biasa untuk Anda. Hal ini telah terbukti selama ribuan tahun. Mereka yang memiliki kekayaan paling besar adalah yang biasanya menyediakan jasa kepada paling banyak orang.
Untuk contoh, tidak usah jauh-jauh. Lihat saja komputer yang sedang Anda pakai dan ingatlah orang yang berjasa di belakang Microsoft Windows. Kekayaan orang tersebut sebanding dengan jasa yang diberikannya kepada dunia.
Semakin besar manfaat Anda, semakin tinggi pula nilai Anda dan semakin mahal-lah harga Anda. Begitu juga, semakin banyak manusia yang memerlukan manfaat dan jasa Anda maka semakin besarlah kekayaan yang bisa Anda terima.
2. Selalu pertanyakan kualitas dari apapun yang sedang Anda kerjakan.
Tanyakan, "Apakah yang sedang saya kerjakan ini memiliki kualitas yang tinggi?" Tanyakan pula, "Apakah yang sedang saya kerjakan ini sudah yang terbaik yang bisa saya lakukan, atau apakah masih bisa saya tingkatkan lagi standarnya?"
Selalu pertanyakan kualitas dari setiap hal yang Anda lakukan. Semakin Anda bisa menemukan jawaban yang meyakinkan akan kualitas Anda dan pekerjaan Anda, maka semakin besarlah nilai kekayaan yang akan bisa Anda dapatkan.
Semakin tinggi kualitas Anda atau pekerjaan Anda, maka semakin tinggilah nilai Anda, dan dengan naiknya nilai Anda, maka naik pula "harga jual" Anda.
3. Terakhir, tanyakan apa keistimewaan dari yang Anda tawarkan tersebut bila dibandingkan dengan hal serupa lainnya.
Tanyakan, "Apa keistimewaan jasa saya, kemampuan saya, produk saya dibanding hal lain sejenis?"
Pertanyaan terakhir ini juga sangat menentukan besar label harga yang Anda miliki.
Bayangkan diri Anda bagaikan sebuah produk yang sudah sangat umum, buku tulis, misalnya. Bila buku tulis Anda ini sama saja dengan jutaan produk buku tulis lainnya di dunia, tanpa ada keistimewaan atau keunikan apapun yang Anda tawarkan, maka harganya tidak mungkin akan bisa lebih mahal dari buku-buku lain yang sudah ada.
Ya, keistimewaan, satu nilai khusus atau keunikan tertentu yang membuat jasa atau barang yang Anda tawarkan berbeda dari lainnya (perbedaan yang memberi nilai tambah, tentu saja), akan berperan sangat besar dalam menentukan nilai jual Anda pada dunia. Dan ini pada gilirannya, akan mempengaruhi jumlah kekayaan yang akan bisa Anda nikmati.
Tiga hal di atas, jasa kita, kualitas kita, keistimewaan kita, itulah yang sangat menentukan besar kecilnya rejeki (kekayaan) yang akan kita terima dalam kehidupan.
Memahami dan mencermati pertanyaan-pertanyaan tersebut di atas, selanjutnya juga akan membantu kita menemukan jalan pembuka rejeki kita, yang mungkin berbeda dari jalan rejeki orang lain.
Ya, sebagaimana jumlah rejeki kita bisa berbeda-beda, jalan rejeki kita semua juga bisa berbeda-beda, karena jasa yang kita tawarkan berbeda, produk kita berbeda, nilai, manfaat, kualitas dan keistimewaan produk dan jasa kita kepada dunia juga berbeda.
Ingatlah selalu, bahwa segala sesuatu memiliki label harga masing-masing, selalu. Tidak peduli apapun kata orang, segala sesuatu memiliki label harga mereka masing-masing, termasuk Anda dan semua yang Anda kerjakan.
Dan hal ini justru bagus sekali, karena memberi kemungkinan terbukanya jalan seluas-luasnya bagi kita untuk mendapatkan kesuksesan hidup dan kekayaan yang kita cari, tanpa perlu mengandalkan sesuatu yang tidak pasti atau tidak kita pahami. Tidak ada untung-untungan di sini. Memahami bahwa kita semua memiliki harga yang sebanding dengan nilai, manfaat dan kualitas kita terhadap dunia adalah rumus pasti mendapatkan kekayaan.
Bila Anda seorang guru, misalnya, dan cara mengajar Anda, kualitas Anda, pekerjaan Anda, pengetahuan Anda, metodologi Anda, ilmu dan wawasan Anda sama saja dengan jutaan orang guru lainnya di Indonesia, maka berapa besarkah kemungkinannya Anda bisa berpenghasilan lebih besar dari guru lainnya?
Bila Anda seorang pegawai, dengan job describtion yang sama, kinerja dan kualitas kerja yang sama, serta jam kerja yang sama dengan ratusan pegawai lainnya di kantor kita, maka apa dasarnya kita bisa meminta kenaikan gaji yang lebih tinggi dari yang lain.
YA. Anda harus menawarkan suatu kelebihan, keistimewaan dan keunggulan tertentu bila ingin mendapatkan jumlah kekayaan yang berbeda dari orang lain.
Tidak berarti Anda harus lebih baik, tetapi yang jelas, Anda harus memiliki karakteristik yang dibutuhkan orang tersebut.
Dan karena tiap orang berbeda kebutuhannya, ini membuka kesempatan untuk Anda menawarkan sesuatu yang berbeda sesuai dengan potensi Anda.
Pemahaman kita akan kunci pembuka kekayaan ini, juga akan membantu kita untuk merasa ikhlas, bersyukur dan terhindar dari mengeluh serta rasa iri dan dengki terhadap rejeki orang lain, siapapun mereka, karena kita tahu, menurut Hukum Kompensasi, kita toh hanya akan mendapatkan imbalan yang sesuai dengan "nilai" kita kepada dunia.
Pada akhirnya, memahami harga Anda yang sebenarnya ini, memberi Anda kesempatan untuk meningkatkan nilai Anda terhadap dunia dalam kehidupan ini, yang pada gilirannya akan menambah nilai dalam kehidupan Anda sendiri.
Mari kita selalu ingat akan satu prinsip tentang kekayaan berikut:

line

√   Our true wealth is the good we do in this world. None of us has faith unless we desire for our neighbors what we desire for ourselves.
Kekayaan hakiki kita adalah kebaikan yang kita berikan kepada dunia. Manfaat kita. Jasa dan pelayanan kita kepada sesama. Kita tidak dianggap beriman sampai kita menginginkan untuk tetangga kita (manusia lain) semua hal baik yang sama dengan yang kita inginkan sendiri.
Dengan kata lain, semua hal-hal positif dalam diri kita akan kembali kepada kita, karena dunia (orang lain) juga akan berbuat yang sama positifnya kepada kita.
Kebaikan (nilai, jasa, manfaat, pelayanan, kualitas) akan menarik lebih banyak lagi kebaikan (kekayaan, imbalan, kompensasi). Inilah yang menjadi rahasia kekayaan sejati.
~  P rophet Muhammad PBUH (Peace Be Upon Him)  ~

Kunci Sukses Dahsyat Bersyukur

Anda mungkin sudah sering mendengar bahwa kita harus bisa bersyukur dalam hidup ini.
Tapi tahukah Anda bahwa, bersyukur tidak hanya sesuatu yang wajib dilakukan oleh kita yang memiliki iman, tetapi bersyukur adalah juga alat pembuka rejeki dan nikmat yang lebih banyak lagi?
Pelajaran ini akan membahas kunci sukses dahsyat bersyukur ini.
Syukur dan rasa terima kasih kita kepada Tuhan yang telah menganugerahi kita kehidupan ini membantu kita menikmati dan menerima kesuksesan hidup yang selama ini kita cari.
Dengan rasa syukur yang kita rasakan akan kehidupan kita, kesuksesan itu pada esensinya sudah tidak perlu lagi kita cari, ia sudah ada di sini, di hidup Anda saat ini pula.

Tetapi bagaimanakah langkah konkret menerapkan kunci sukses dahsyat bersyukur itu, karena kita sering pula mendengar orang yang mengatakan, "Aku selalu bersyukur, kok, tapi nyatanya hidupku hanya begini-begini saja"?

Reminder

Dan ingatlah tatkala Tuhanmu berjanji kepadamu: "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah ni'mat-KU kepadamu...
~ Qur'an: Surat Ibrahim: 7 ~
Wah, saya harus bilang terus terang, kalau Anda mengatakan kalimat seperti di atas, terutama bagian yang bilang bahwa "hidupku kok ya masih hanya begini-begini saja", maka, itu berarti Anda belum bersyukur.
Karena bersyukur bukanlah sekedar kata-kata.
Bersyukur adalah sebuah rasa terima kasih dan penghargaan yang mendalam atas sebuah pemberian dari yang Maha Kuasa, entah bagaimanapun bentuk dan rupa pemberian tersebut.

Kalimat model seperti di atas, meski ada kata "syukur"-nya, rasa tidak mengungkapkan rasa terima kasihnya, karena disebutkan "hidupku ya begini-begini saja".
Walau kalimat tersebut sepertinya mengucapkan syukur, tetapi secara esensi, kalimat tadi merendahkan apa yang sudah diberikan Tuhan, maka sebagai akibatnya, siapapun yang mengatakannya jelas tidak bisa merasakan nikmat yang lebih besar lagi.
Tiadanya rasa terima kasih, syukur dan penghargaan membuat siapapun tidak mampu mengenali dan merasakan nikmat, maka ya tidak terasa.

Bagaimana bersyukur secara konkret

Karena bersyukur bukan lagi konsep yang baru, maka saya tidak akan membahasnya panjang lebar.
Saya hanya hendak meluruskan persepsi tentang "bersyukur" itu bagaimana sebenarnya, untuk memastikan Anda memahami cara yang ampuh untuk menerima kesuksesan yang Anda cari ini.
Karena tentang bersyukur ini, banyak orang yang memahami dan menerapkannya secara terbalik.
Kalau Anda bersyukur karena telah mendapatkan atau mengalami sesuatu yang menyenangkan, itu wajar. Semua orang juga bisa.
Bukan syukur itu yang saya bicarakan di sini.
Syukur yang akan membuka pintu rejeki, berkah dan anugerah yang lebih besar lagi, membuat Anda bisa merasakan dan menerima kesuksesan yang telah sekian lama Anda cari saat ini juga, adalah perasaan penghargaan dan terima kasih kepada Tuhan, akan apapun yang diberikan-NYA, dalam semua situasi dan kondisi.

Ya, tidak peduli apakah hujan, angin, badai, guntur, banjir, kemarau. Sehat, sakit, sedih, senang. Segala suasana, setiap situasi, apapun yang terjadi. Bila Anda bisa merasa bersyukur saat itu, maka itu pertanda bahwa Anda sudah mulai menerima kesuksesan Anda dan kesuksesan yang lebih besar lagi telah menanti.

Bagaimana caranya bersyukur?

Untuk mengetahui bagaimana cara bersyukur yang tepat, sekarang mari kita lihat tanda-tanda yang menunjukkan kebalikan dari orang yang bersyukur:

Mereka yang tidak bersyukur melakukan hal-hal semacam ini (Jadi hindari jauh-jauh) :

·         1. Mengeluh
Setiap jenis keluhan entah itu yang diutarakan dengan bercanda, apalagi yang serius, adalah ciri tipisnya atau bahkan tidak adanya rasa syukur. Dan ini tidak hanya meliputi keluhan terhadap kondisi personal, diri dan badan kita sendiri, tetapi juga keluhan terhadap kondisi lingkungan, masyarakat dan negara.
Misalnya: mengeluh tentang harga barang yang makin mahal, mengeluh tentang penghasilan yang kecil, mengeluh tentang negara yang makin kacau, tentang resesi ekonomi, tentang bencana, tentang apapun, di sekitar kita. Pokoknya semua jenis keluhan.
Keluhan berbahaya karena membuat orang lupa atau buta akan kondisi sebaliknya, dan kalau diulang berkali-kali akan merasuk ke dalam jiwa dan menjadi sesuatu yang kita percayai.

·         2. Mengecil-ngecilkan nikmat yang telah diberikan Tuhan

Reminder

Ingatlah kamu kepada-KU, niscaya Aku ingat pula kepadamu dan bersyukurlah kepada-KU dan janganlah kamu mengingkari ni'mat-KU.
~ Q ur'an: Surat Al Baqarah: 152 ~
Misalnya, kalimat-kalimat macam ini: Ah, gajiku sih kecil... Ah, biasa saja... Rumahku kan gubug ini, lain dengan rumahmu... Ayo kita makan seadanya saja ya... dsb.
Saya memahami bahwa ini mungkin bagian dari budaya kita, untuk merendah, tidak sombong, tetapi yang jadi masalah adalah kalau omongan ini terlalu sering kita ucapkan sehingga kita tidak lagi bisa membedakan antara hanya sekedar basa-basi dengan yang sebenarnya kita rasakan.
Padahal sebenarnya, tidak ada suatupun di dunia ini yang merupakan sesuatu yang kecil. Uang 5 perakpun seandainya tidak diberikan-NYA, Anda tidak akan bisa memilikinya.

·         3. Kikir

Ya, kikir adalah juga satu tanda tidak bersyukurnya seseorang. Dia merasa bahwa yang dia miliki masih kecil jumlahnya, sehingga tidak mau berbagi atau sulit berpisah dengannya. Atau dia khawatir, cemas, dan takut tidak akan mendapat lagi, sehingga merasa harus menyimpan-nyimpan untuk diri sendiri.
Cara berpikir kikir sungguh berbahaya, lebih berbahaya dari suka mengeluh, karena di belakangnya tersimpan rasa tidak adanya terima kasih pada Tuhan, serta rasa tidak percaya akan pertolongan dan kekuasaan Tuhan, dan ini dalam bahasa agama, ekstrim-nya, bisa dikategorikan kufur dan kafir.
Sesungguhnya Allah tidak menyukai ...orang-orang yang kikir, dan menyuruh orang lain berbuat kikir, dan yang menyembunyikan karunia Allah yang telah diberikan-Nya kepada mereka...
~ Qur'an: Surat An-Nisa': 36-37 ~

·         Menginginkan apa yang menjadi milik orang lain

Ada orang yang kerjanya lapar mata terus. Tidak pernah puas. Apapun yang dimiliki orang lain, ingin dia miliki juga, bahkan dengan penuh rasa persaingan. Dia tidak bisa melihat orang lain maju tanpa sekilas perasaan iri atau dengki menyelimuti.


Tell a 
Friend
Nah beberapa hal tersebut bisa menjadi petunjuk apakah kita memiliki rasa syukur yang besar atau JUSTRU SEBALIKNYA.
Sekarang yang lebih penting adalah bagaimana kita menerapkan rasa syukur ini secara konkret agar membantu kita MENERIMA KESUKSESAN, anugerah dan rejeki lebih banyak lagi.

Bagaimana bersyukur secara konkret:

1.    Coba membiasakan diri mencatat, setiap hari, semua hal baik yang terjadi pada kita hari itu. (Keep a gratitude journal).
Pagi dan sore kalau bisa. Kalau tidak, ya, cukup sekali saja, mungkin menjelang tidur.
Di sebuah buku khusus, tulis setiap harinya, paling sedikit 50 hal yang bisa Anda syukuri hari itu.
Banyak yang menyarankan, untuk pertama kali melakukan ini, paling sedikit menulis 100 hal yang kita syukuri. Besar dan kecil. Semuanya. Ini memaksa kita, pikiran sadar dan bawah sadar kita untuk melihat bahwa ternyata dalam hidup kita ini TELAH ada begitu banyak yang patut kita hargai dan ucapkan rasa terima kasih kepada Tuhan karenanya.
Sesudah itu secara rutin tetap dilakukan walau jumlah yang dituliskan tidak sebanyak yang pertama.
Tidak punya cukup banyak hal untuk disyukuri? Masa?
Coba, Anda masih bisa menggerakkan jari-jari Anda? Syukuri itu.
Rambut Anda tidak berkutu? Syukuri itu.
Anda masih bisa ke 'belakang' dengan normal? Bukannya itu juga suatu anugerah?
Anda bisa menarik napas? Syukuri ini juga, ada orang-orang yang menderita tidak bisa melakukannya.
Udara masih bebas. Air bersih masih mudah didapat. Hujan yang mendinginkan negeri kita yang berdebu dan panas ini masih mau turun.
Malam masih gelap sehingga kita bisa tidur dan istirahat.
Matahari belum terbit di sebelah barat. Dan masih banyak lagi.
Jadi, mana mungkin Anda tidak punya sesuatu untuk disyukuri.
Bersyukurlah banyak-banyak, setiap hari, setiap saat.
Kalau Anda bisa membaca kalimat-kalimat dalam situs ini, maka Anda juga harus bersyukur karena nasib Anda labih baik dari jutaan manusia lainnya di dunia.
Baca lebih lanjut tentang alasan bersyukur yang jauh lebih luas lagi ini di sini.
Dan jika kamu menghitung-hitung ni'mat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya (karena banyaknya). Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Penyayang.
~ Qur'an: Surat An Nahl: 18 ~

2.    Setiap hati kita suntuk dan resah, dan mulai kehilangan semangat dan kepercayaan, coba baca ulang "jurnal syukur" Anda tersebut, dan lihat betapa banyak yang TUHAN TELAH berikan kepada Anda.
3.    Bila Anda sendiri sedang merasa kekurangan, coba cari beberapa orang yang Anda tahu lebih buruk lagi kondisinya dibandingkan Anda. Cari, temui, amati kehidupan mereka.
Lalu lakukan sesuatu yang bisa membantu mereka (meskipun sedikit). Ini "memaksa" kita untuk lagi-lagi melihat betapa beruntungnya kita, dan bahwa nikmat Tuhan itu tidak akan habis meski kita membaginya dengan orang lain.
4.     Terapkan ajian "UNTUNG" ala orang Jawa (untuk suku lain, maaf kalau saya salah klaim tentang falsafah ini, karena sebagai orang Jawa, setahu saya, orang Jawalah yang suka memakai aji-aji ini...)... yaitu, bila mereka tertimpa musibah, mereka selalu mencari baiknya dan mengatakan, "Untung ya ....." (lalu menyebutkan sesuatu yang sebaliknya dari musibah tadi).
Misalnya: Bila satu keluarga sakit semua, mereka akan bilang, "Untung tidak sampai meninggal." "Atau untung punya uang untuk berobat." Atau "Untung tidak perlu sampai dirawat."
Dan untung-untung lainnya. Yang intinya mencari "the silver lining of the dark grey clouds" atau mencari elemen positif dari segala sesuatu yang di luarnya nampak negatif.

Reminder

Dan bersyukurlah kepada Allah. Dan barangsiapa yang bersyukur (kepada Allah), maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri...
~ Qur'an: Surat Luqman: 12 ~
5.    Cara menerapkan kunci sukses dahsyat bersyukur berikutnya, adalah dengan selalu menjawab dengan penuh semangat dan rasa bahagia semua pertanyaan yang menanyakan kabar Anda, entah itu tentang kondisi kesehatan, keuangan Anda, kehidupan Anda dsb.
Jawab semua pertanyaan tentang kabar Anda dengan kalimat seperti berikut,
"Alhamdulillah atau Puji Tuhan........." (lalu sebutkan berita baiknya). Apapun itu berita baiknya, walau sekecil apa.
Jangan katakan dengan lesu dan lemas, "Ya, beginilah nasib saya Mas" atau jawaban lain yang senada.
Anda paham maksud saya kan?
Pokoknya, jangan sekali-kali mengecilkan apapun yang telah diberikan Tuhan pada kita.
6.    Sering-sering mengadakan acara "syukuran" juga merupakan langkah menerapkan kunci sukses dahsyat bersyukur ini. (Yes, make every day a thanks-giving day).
Bisa berupa mentraktir makan sobat karib (berdua saja bila memang dana terbatas) sebagai rasa syukur dia telah mendukung kita selama ini.
Bisa lebih besar dengan mengundang tetangga makan-makan di rumah. Bisa dengan mengirim makanan ke panti asuhan, ke anak-anak jalanan di bawah jembatan, ke mana saja.
Yang tujuannya adalah untuk mengungkapkan syukur akan apa yang SUDAH kita terima.

Tujuan dan fungsi syukur


Langkah-langkah di atas semoga bisa membantu memusatkan diri dan perhatian Anda pada segala sesuatu yang baik dalam hidup Anda, dan karenanya akan membantu Anda menarik dan menerima hal yang baik tersebut lebih banyak lagi. (Esensi dari the Law of Attraction).
Anda berterima kasih dahulu, maka, mau tidak mau, Tuhan akan memberikannya pada Anda karena Anda sudah berterima kasih. Sudah siap menerima.
Bukan mengharap pemberian, lalu berterima kasih kalau diberi, sementara kalau tidak diberi, mengeluh dan bersedih hati. (Ini TERBALIK !!!)
Insya'allah, dengan semua rasa syukur ini, hidup akan terasa lebih nikmat, dan sebaliknya, nikmat hidup juga akan terus terasa dan ditambahkan-NYA.

Kunci Sukses Dahsyat: Bersyukur tiap saat

Setelah menerapkan kunci sukses dahsyat bersyukur, pelajaran selanjutnya adalah strategi menyikapi kesulitan, badai, masalah, musibah dan segala macam yang negatif dalam hidup kita.
Serta strategi untuk bisa terus menerima kesuksesan dalam segala situasi. Jangan dilewatkan.

Tips Sukses

Dan Allah akan memberi balasan dan menambah nikmat-Nya kepada orang-orang yang bersyukur.

~   Q ur'an: Surat Ali Imran: 144 ~

Kunci Sukses: Meminta Banyak Hal


The more you ask, the more you'll get.
When the going gets though, ask for more stuff.

Makin banyak yang Anda minta (kepada-Nya), makin banyak yang akan Anda terima.
Ketika hidup terasa susah, mintalah semakin banyak lagi untuk membuatnya terasa mudah.


  ~   T om Pauley - I'm Rich beyond my Wildest Dream. I am. I am. I am.   ~   

Ketika hidup terasa makin susah, apa yang Anda lakukan?

Satu kunci sukses "kecil" ini sungguh bertolak belakang dari semua yang mungkin pernah diajarkan kepada kita selama ini (conventional wisdoms).
Bagaimana tidak, selama ini kita diajarkan untuk tidak banyak "berangan-angan". Tidak mimpi muluk-muluk. Tidak meminta terlalu banyak, itu serakah namanya. Terima saja berapapun yang diberikan Tuhan, dsb. Yang tahu diri. Lihat kenyataan. dsb. dsb.
Ajaran ini mungkin ada betulnya. Tetapi lebih banyak merugikan dan menghambat mereka yang ingin sukses total dalam hidupnya. Lihat saja betapa banyak orang di sekitar kita yang tidak sukses hanya karena tanpa sadar mereka telah tercekoki oleh petuah ini.
Ajaran ini berdasar pada pikiran sempit bahwa sumber daya di alam raya ini terbatas jumlahnya, sehingga agar kita tampak sebagai orang yang "sopan", kita tidak boleh mengambil terlalu banyak, supaya orang lain kebagian.
Tapi bagaimana kalau sekarang saya katakan bahwa segala sesuatu di alam raya ini tidak akan bisa Anda habiskan sendiri, seberapa kuatpun Anda mencoba. Karena sumber daya jagad raya ini tidak terbatas, ia hanya akan terbatas kalau Sang Pencipta mengatakannya terbatas?
Dengan kata lain, sebenarnya tidak ada batas dari apa yang bisa diciptakan-Nya, sebanyak apapun kita menghabiskannya, Tuhan akan dengan mudah bisa menggantikannya, melakukan penciptaan lagi.
Anda tidak perlu takut meminta banyak hal, bahkan sesungguhnya kunci sukses adalah dengan meminta banyak hal. Dan Anda juga tidak perlu takut kalah bersaing dengan siapapun dan tidak kebagian. Tuhan punya cukup kekayaan untuk semua makhluk-Nya.
Tahukah Anda, bahwa menurut ilmu pengetahuan manusia yang terbaru, jumlah galaksi yang berhasil diamati di luar sana, alam raya ini terus berkembang, terus membesar tanpa batas yang jelas. Setiap detiknya, lahir galaksi-galaksi, bintang- bintang, tata-surya, planet-planet baru dsb. (sekilas info dari hasil observasi teleskop Hubble yang disebutkan dalam buku fisika paling laris di dunia "A Brief History of the Universe" tulisan Stephen Hawkings).

Tuhan saja tidak berhenti melakukan penciptaan

Ingin terus sukses? Teruslah mengajukan permintaan.


Beranikan mempercayai
Kalau Tuhan saja tidak berhenti mencipta, kenapa kita membatasi kehidupan kita dengan meminta seadanya, atau bahkan tidak meminta apa-apa?
Sukses total adalah sukses di semua hal. Itu berarti kalau Anda mau menikmati kesuksesan total, maka Anda juga harus memiliki banyak hal. Itu berarti kunci sukses Anda adalah dengan meminta banyak hal.
Apalagi bila hidup Anda saat ini masih sangat kekurangan, maka makin banyak yang harus Anda minta untuk mengejar apa yang Anda lewatkan selama ini.
Bila Anda merasa telah memiliki segalanya, Anda bisa meminta sesuatu yang baru sama sekali agar Anda terus bertumbuh. Apa yang Anda inginkan hari ini harus berbeda dari kemarin. Hidup Anda pun harus terus berkembang sebagaimana terus berkembangnya jagad raya ini.
(Daftar permintaan Anda TIDAK PERLU ditunjukkan siapapun. Ini hanya untuk Anda dan Tuhan. Jadi Anda tidak perlu khawatir dikecam, dikritik atau disebut serakah oleh siapapun yang tidak berkepentingan.)

Paling tidak ada tiga alasan kenapa untuk sukses Anda harus meminta banyak hal.


Pertama, karena ada keinginan Anda yang tertunda terkabulnya (DIVINE TIMING)

Jadi, dengan meminta banyak hal, persentase terkabulkannya juga akan membesar.
Katakan Anda memiliki 100 permintaan. Sepuluh di antaranya ditunda (baca lagi tentang konsep divine timing ini di sini), sementara 90 lainnya diberikan langsung atau dalam tempo singkat. Itu persentase yang besar kan, 90% permintaan Anda terkabul?
Sementara kalau Anda cuma meminta 10 hal, lalu sepuluh-sepuluhnya tadi kebetulan yang dipilih Tuhan untuk ditunda-Nya, itu berarti Anda tidak memiliki satu permintaan pun yang dikabulkan (saat ini juga), bukan? Nol persen. Lalu, karena ini, Anda bisa merasa bahkan mengklaim bahwa Tuhan tidak mengabulkan doa Anda.
Beri Tuhan alternatif sebanyak mungkin. Inilah fungsi DAFTAR DOA kita.
Sebuah alternatif pilihan yang kita ajukan ke Tuhan. Semakin banyak alternatif pilihan, semakin baik. Bukan untuk kemudahan Tuhan memberikannya kepada Anda. Bukan. Semua hal mudah bagi Tuhan.
Tetapi kemudahan bagi Anda sendiri untuk bisa menyesuaikan diri agar siap menerima keinginan Anda tersebut. Dan ini membutuhkan proses, kan.
Katakan, Anda cuma lulusan SMP. Pengangguran. Tidak punya modal. Tidak punya pengalaman berpartai. Tidak punya pendukung. Maka, kalau satu-satunya keinginan Anda adalah menjadi caleg, kemungkinan besar keinginan ini harus tertunda.
Karena Andanya sendiri belum siap menerima apa yang Anda inginkan ini. Anda masih harus berevolusi agar memiliki karakteristik yang pas sebagai seorang caleg, misalnya dengan belajar berpartai dahulu, belajar mengumpulkan pendukung, belajar menggalang dana dsb., sebelum bisa diberi kesempatan menjadi caleg.
Jadi kalau menjadi caleg adalah satu-satunya permintaan yang ada dalam daftar Anda, maka kesannya pasti doa Anda tidak dikabulkan, yet (belum). Ya, kan?
Masuk akal kan penjelasan saya?
Jadi agar permohonan Anda banyak yang bisa dikabulkan, mintalah banyak-banyak.
Semakin banyak persentase permintaan Anda yang "dikabulkan" semakin yakin Anda akan janji Tuhan. Dan semakin yakin Anda akan janji Tuhan, semakin banyak pula yang akan diberikan-Nya pada Anda.

Alasan kedua, dengan meminta banyak Anda akan memenuhi tujuan hidup Anda untuk terus bertumbuh dan berkembang.

Ya, dengan banyak meminta, Anda akan semakin berkembang sebagai manusia. Baik dalam kemampuan (skills) yang Anda kuasai maupun dalam kepemilikan harta dan ilmu.
Katakan Anda meminta sebuah mobil, maka bila saat ini Anda belum bisa menyetir, Anda mungkin akan harus belajar menyetir lebih dahulu kan? Dan ini berarti satu skill lagi dalam hidup Anda bertambah.
Kalau Anda memutuskan memakai sopir, maka berarti Anda harus diberi saluran income yang lebih besar agar bisa membayar sopir, dan Anda juga diberi kesempatan belajar tentang bagaimana memilih sopir yang baik dan menjadi majikan yang baik pula. Dan Andapun jadi makin berkembang karenanya.
Ini yang membuat banyak meminta menjadikan Anda makin SUKSES dan KAYA. Kehidupan Anda makin lengkap dan bermakna. Inilah sebabnya kunci sukses itu meminta banyak hal.

Alasan ketiga kita tidak boleh berhenti meminta bila ingin sukses adalah karena tidak semua permintaan kita dikabulkan-Nya.

Lho, katanya, semua pasti dikabulkan? tanya Anda.
Saya klarifikasi, sebenarnya, sebenarnya nih ya, ini bukannya berarti tidak dikabulkan, bukan. Tetapi Anda diberi yang lebih baik lagi. Ya, keinginan Anda tidak diberikan sebagaimana yang Anda minta karena Tuhan punya yang lebih baik lagi.
Jadi ibaratnya begini, ada seorang gadis bertubuh tinggi, tegap dengan struktur tulang yang besar. Tetapi dia ingin menjadi penari balet. Lalu dia meminta Tuhan untuk menjadikan dia penari balet yang sukses.
Ada beberapa kemungkinan akhir dari cerita gadis ini. Bisa jadi, dia memang akan bisa menjadi penari balet yang sukses, walaupun memerlukan usaha lebih keras.
Tapi bisa jadi juga, dia nantinya akan dibuka matanya, bahwa dengan postur tubuhnya itu dia akan lebih sukses bila menekuni cabang seni atau olah raga lainnya, tapi bukan balet.
Sama seperti ini. Kita mungkin akan diberi ganti yang lebih cocok, karena Allah-lah yang tahu yang terbaik untuk kita.
Jadi esensinya, semua tetap dikabulkan tapi mungkin ada yang diganti dengan yang lebih pas untuk Anda, dan ini berarti anugerah yang lebih baik, kan?
Jadi teruslah meminta banyak hal ya, agar kalau permintaan kita dipandang tidak tepat oleh Allah, kita juga banyak mendapat ganti yang lebih baik lagi.
Sometimes good things don't occur to allow great(er) things to happen.
Kadang hal baik tidak terjadi untuk memungkinkan terjadinya hal YANG LEBIH BAIK lagi.
~ SuksesTotal.com ~

Sekali lagi, memintalah yang banyak

Jadi jangan lupa menulis daftar doa/permintaan Anda setiap hari, ya. Ingat, kunci sukses meminta banyak hal.
Semua bentuk kesuksesan yang bisa Anda bayangkan, bisa Anda rasakan.
Anda hanya tinggal menuliskannya, memintanya langsung kepada kekuatan Pencipta agar mengirimkannya dalam hidup Anda.
P E N T I N G !
Tetapi jangan lupa, meminta ini bukan satu-satunya kunci kesuksesan. Ada rahasia sukses terbesar lainnya yang akan membentuk kesuksesan Anda.
Kalau sudah lupa apa itu, bisa Anda baca lagi di sini.

Langkah Sukses Pertama: Ketahui Apa yang Anda Inginkan

Langkah Pertama Sukses

Anything that you can imagine is yours to be or do or have.

~ A braham-Hicks ~   

SUKSES TOTAL Jurus Pertama: Jawab pertanyaan ini:

 "What do YOU want?"
Selamat, Anda telah sampai di satu halaman penting website ini. Perjalanan Anda menuju kesuksesan total dalam hidup sebentar lagi akan segera dimulai dengan langkah pertama sukses yang akan Anda ambil sesudah ini.
Tapi sebelum mengambil langkah sukses pertama tersebut, sebaiknya Anda memastikan bahwa Anda memiliki bekal memadai untuk perjalanan yang menyenangkan namun mungkin akan penuh tantangan ini.
Pembahasan halaman ini adalah mengenai bekal yang harus Anda bawa dalam perjalanan menikmati kesuksesan. Sebuah "Jurus Ampuh" yang akan menjamin "keamanan" perjalanan Anda. Bekal yang harus Anda miliki sebelum mengambil langkah pertama sukses Anda.
Jurus yang perlu Anda kuasai sebelum mulai melangkah ini adalah: jawab pertanyaan saya di atas.
Pertanyaan apa?
Mudah-mudahan Anda balik bertanya ini adalah karena tulisan pertanyaan saya yang kurang jelas di atas (maaf, disengaja...;-D), tetapi bukan karena Anda tidak tahu jawabannya.
Ya, sebelum Anda melangkah lebih jauh, Anda harus bisa menjawab pertanyaan saya tersebut dengan baik dan benar.
"Apa yang ANDA inginkan?"
Tahukah Anda apa yang Anda inginkan?
Kalau Anda menjawab dengan pasti, yakin, "Ya, iya-lah, masak ya iya dong,".
Selamat, sebentar lagi Anda bisa mulai membuka pintu halaman dan mengambil langkah sukses pertama Anda.
Tapi kalau Anda masih nggak mudheng dengan apa yang saya bicarakan, teruskan membaca. (Dan jangan pernah malu mengakui kalau sebenarnya belum mengerti. Toh, tidak ada orang lain yang tahu, kan?)
Begini maksud saya.
Ketika Anda hendak pergi, sebelum Anda mengambil langkah pertama meninggalkan rumah, Anda harus tahu dengan pasti dahulu kan Anda mau pergi kemana? Tanpa perlu dijelaskan, ini penting agar ketika Anda sudah sampai di suatu tempat, Anda tahu ini tempat yang Anda tuju atau bukan.
Ini sama dengan perjalanan Anda menuju sukses.
Anda harus tahu dengan pasti apa yang Anda inginkan dalam kehidupan dunia ini, apa bentuk impian sukses yang tengah Anda perjuangkan, sehingga Anda punya tolok ukur untuk menentukan apakah Anda sudah mencapainya atau belum.
Seringkali orang menjalani hidupnya bagaikan menempuh perjalanan yang sebenarnya bukan atas dasar keinginannya, seperti misalnya ketika pergi beramai-ramai bersama teman. Dan karena tidak bisa memutuskan sendiri mau pergi ke mana, orang ini ikut saja kemana perginya teman serombongan tadi.
Sehingga, meskipun sudah sampai tempat yang dituju, dia masih saja bertanya, kita sudah sampai atau belum, ya?
Dia tidak merasakan kegembiraan sampai di tempat tujuan tersebut karena tempat tujuan itu bukan yang menjadi keinginannya sendiri.
Ini sering sekali terjadi pada kita, di mana kita menjalani hidup sebagaimana standar umum yang ditetapkan masyarakat sekitar kita.
·         Kita memilih karir sebagaimana yang biasa dipilih orang lain.
·         Kita mengambil keputusan seperti yang biasa diambil orang lain.
·         Kita menginginkan suatu hal atau barang, karena kebanyakan orang juga menginginkan itu.
·         Kita menentukan definisi, standar dan ukuran kebahagiaan hidup sebagaimana kita lihat pada hidup orang-orang lain.
·         Kalau semua orang kaya punya mobil, kita merasa hidup kita belum lengkap kalau belum memilikinya.
·         Kalau semua orang sukses, terkenal dan masuk TV, kita merasa belum sukses kalau belum mengalaminya.
·         Dan sebagainya, yang intinya adalah hidup menggunakan standar orang lain.

Tidak ada masalah menggunakan standar orang lain, bila memang itu juga yang ANDA inginkan.
Seperti tidak masalah pergi bersama rombongan bila memang ANDA menginginkan pergi ke tempat tujuan yang sama.
Yang menjadi masalah adalah bila Anda sekedar ikut-ikutan. Mengikuti saja apa yang sedang populer di sekitar Anda.
Yang berakibat Anda tidak bisa merasakan kepuasan hidup yang sesungguhnya karena hidup yang Anda jalani bukanlah yang menjadi tujuan hidup Anda sendiri, yang nota bene bukan hidup yang benar-benar ANDA inginkan/impikan.

The key to SUCCESS in YOUR LIFE is, of course, YOU


Karena itu sebelum memulai melangkah, kuasai jurus ini. KETAHUI DENGAN PASTI APA YANG ANDA INGINKAN.
Perhatikan bahwa sejak pertama kali saya bertanya, saya menggaris-bawahi, menebalkan dan menekankan tulisan YOU atau ANDA-nya.
Karena, memang inilah kuncinya. Kunci sukses yang ANDA cari itu adalah diri ANDA sendiri.
Jadi pertanyaannya bukanlah, "APA kunci sukses itu?"
Tetapi, "SIAPA-kah kunci sukses itu?"
Dan jawabanya adalah ANDA. Ya, ANDA sendiri.
Ini hidup Anda. It's your life. Silahkan tentukan sendiri keinginan Anda. Silahkan pilih sendiri seperti apa bentuk kehidupan yang Anda impikan itu.
Cerita hidup apa yang ingin Anda tuliskan? Pengalaman hidup apa yang ingin Anda nikmati? Siapa yang ingin Anda temui? Kemana Anda mau pergi?
Ketika habis waktu kita di dunia nanti, kita toh tidak akan ditanyai tentang apa yang telah dicapai tetangga kita dan apakah kita sudah berhasil menyamainya.
Dan jelas, kita tidak akan dipuji karena berhasil mengungguli rekan satu kantor dengan membeli kendaraan termahal di antara mereka.
Tidak penting apa yang orang lain berhasil capai dalam hidup mereka. Mereka punya cerita hidup yang berbeda. Mereka menempuh jalan yang berbeda pula dari Anda.
Kita harus mengukir cerita kita sendiri, hidup dengan tujuan hidup dan mimpi-mimpi kita sendiri.
Jadi berhentilah melihat keluar jendela dan ke dalam rumah tetangga. Berhentilah menetapkan standar dari pencapaian orang lain.

  • "Wah mereka punya kulkas 5 pintu yang baru. Kita juga harus beli nih."
  • "Wah, mobil si A sekarang Toyota Alphard, lho. Keren banget. Kita juga harus tukar tambah mobil kita dengan itu."
  • "Anak si B diterima di Fak. Kedokteran UI, lho. Anak kita juga harus berhasil masuk situ. Prospeknya bagus."
  • "Teman-teman sekantor sudah pada ambil S-3 mereka. Banyak yang dapat beasiswa luar negeri, malah. Aku juga harus dapat, nih."

Dan kalimat lain sejenis ini. Anda mengerti kan maksud saya?

Perhatian:

Pesan Penting untuk Semua Orang Tua:

Ini berarti juga Anda sebaiknya tidak memaksakan mimpi-mimpi Anda pada putra-putri Anda bila menginginkan mereka menikmati hidup yang sukses total.
Biarkan mereka memiliki impian (sukses) mereka sendiri.
Berhenti melakukan ini pada diri Anda sendiri. Kasihan. Nanti bebannya terlalu berat. Anda kejam terhadap diri sendiri bila setiap kali Anda melihat sesuatu yang dilakukan orang lain, Anda paksa diri juga untuk melakukannya.
Sebaliknya, mulailah berkaca dan tanyakan pada orang yang Anda lihat bayangannya di kaca tersebut (The man in the mirror , kata MJ), "Sebenarnya apa yang kau inginkan? Sukses yang seperti apa yang ingin kau capai dalam hidupmu ini."
Hanya setelah tahu apa yang kita mau inilah, kita baru bisa memulai perjalanan, mengambil langkah sukses pertama kita, karena sekarang kita sudah punya tujuan.

Satu kesalahan besar

Mengetahui keinginan atau impian sukses kita sepertinya bukan masalah besar. Atau benarkah?
Ada satu kesalahan besar yang dilakukan hampir 80% manusia sehingga keinginan mereka terhambat perwujudannya.
Apakah itu? Teruskan membaca di halaman selanjutnya tentang satu kesalahan besar manusia dalam menentukan keinginan atau impian mereka agar Anda terhindar dari kesalahan yang sama.

In a nutshell:

Tanpa tahu apa yang Anda mau, Anda akan hidup dengan menjalani mimpi-mimpi orang lain.
~   Sri Astuti   ~

Langkah Sukses Terpenting Berdoa (Meminta Langsung pada Tuhan)

Strategi Sukses

Berdoalah maka akan dikabulkan
Ask and it is given.
This is the key to wealth & success.

~ S uksesTotal.com ~    
Akhirnya kita sampai di salah satu bagian paling penting sekaligus menyenangkan di sistem ini. Bagian di mana kita belajar membuka pintu kesuksesan, kekayaan dan kebahagiaan hakiki yang sudah terbentang di depan mata karena kita telah mendahuluinya dengan memberi.
Menyenangkan karena pada langkah sukses terpenting kita ini, kita akan belajar mendapatkan semua yang kita inginkan dengan cara yang sangat mudah dan dijamin.
Ya, langkah sukses terpenting yang saya bicarakan ini adalah berdoa, atau dengan bahasa lain, meminta langsung apa yang kita inginkan kepada TUHAN.
Langkah sukses terpenting ini hanya menuntut kita untuk berdoa, untuk meminta langsung kepada Sang Empunya Alam Semesta, sehingga dengan begini kita bisa mendapatkan apa yang kita inginkan dengan cara yang lebih mudah, bahkan kalau perlu tanpa harus mengejarnya sendiri dengan susah payah.
Nah, ini menyenangkan, bukan?
Berdoa = meminta
Berikut saya akan uraikan lebih lanjut makna dan cara berdoa yang saya maksud sebagai langkah sukses terpenting kita di bawah ini.
"Berdoa" (atau sekali lagi, lebih tepatnya dan lebih luasnya berarti 'memohon langsung pada Sang Empunya Jagad Raya") merupakan langkah sukses terpenting karena tanpa melakukan ini, kesuksesan yang Anda cari akan harus Anda kejar sendiri dengan kemampuan terbatas Anda sebagai manusia, sehingga hasilnya bisa gol, bisa nol.

Sementara bila kita berdoa, atau meminta kepada-Nya, kita mendapat jaminan yang luar biasa, karena tidak peduli Anda percaya atau tidak, sebenarnya segala sesuatu di dunia ini beroperasi atas dasar berikut ini:
SEMUA YANG KITA PUNYA, DARI ATOM TERKECIL TUBUH KITA SAMPAI YANG PALING LUAR BIASA BESARNYA, SEMUA BERASAL DAN BERSUMBER DARI, DAN HANYA DARI, TUHAN'

Ini adalah prinsip dasar yang harus kita percaya bila kita ingin sukses dengan cara yang menyenangkan, mudah dan sederhana.
Anda bisa sukses dengan cara sebaliknya, mengejar sendiri apa yang Anda inginkan, bersimbah peluh dan air mata, senggol sana, senggol sini, sikut sana, sikut sini, injak ini, injak itu, embat sana, embat sini, untuk bisa mencapai puncak, bisa, tapi yang saya tawarkan di sini adalah jalan yang lebih mudah.
Untuk itu, kita harus yakin bahwa kita tidak akan bisa mendapatkan apapun hanya dengan usaha kita sendiri saja. Ada kehendak yang lebih besar dari semua kemauan dan kemampuan kita yang menentukan apakah yang kita inginkan tersebut akan kita dapatkan atau tidak.
Anda pikir semua prestasi yang Anda capai selama ini adalah karena Anda pintar, rajin, penuh semangat dan selalu bekerja dengan giat?
Atau Anda pikir semua kekayaan, harta, rumah, tanah, kendaraan, kedudukan, kesehatan, kemajuan usaha Anda ini karena Anda orang yang baik, gigih, jujur, ulet dan pekerja keras?
Atau Anda pikir semua yang telah terjadi pada Anda terjadi karena keberhasilan Anda menjalani hidup?
Kalau ya, maka silahkan Anda teruskan gaya hidup Anda yang penuh kerja keras dalam selalu mengejar segala sesuatunya sendiri.
Sementara saya, saya akan pilih meminta pertolongan Tuhan saja untuk setiap keperluan.
Ini jauh lebih mudah dan membuat kita hidup dengan 'stress-free' alias bebas stress.
Apa ini berarti kita tidak berusaha, dan duduk malas-malasan saja?
Jangan salah lagi... Kita tetap menjalankan hidup kita sebagaimana biasanya. Bekerja seperti biasa, berurusan dengan manusia lain seperti biasa, memberikan pelayanan dan servis terbaik kepada sesama, membayar hutang-hutang dan tanggungan kita, tetap mempertahankan martabat kemanusiaan kita dengan perilaku dan akhlak yang baik di setiap kesempatannya, dan sebagainya, sebagaimana normalnya manusia.
Tetap, semua aktifitas hidup tetap berjalan seperti biasa, cuma bedanya sekarang, dengan meminta secara spesifik apa yang kita inginkan terjadi kepada kita, kita telah menyuarakan pilihan kita. Kita telah memilih apa yang kita mau.
Dan karena Tuhan sudah berjanji akan memberi apa yang kita minta bila KITA MEMINTA KEPADA-NYA, maka, kita jadi tahu, dengan meminta ini hanya tinggal 2 pilihan saja yang mungkin terjadi.
  1. Tuhan akan mengabulkan persis seperti apa yang telah kita minta secara spesifik tadi,
atau
  1. Tuhan akan memberi yang mirip itu atau menggantinya dengan yang lebih baik, karena sekarang DIA 'tahu' persis apa yang kita inginkan.
Dengan meminta langsung kepada Tuhan, KITA JUGA TELAH MENYIAPKAN SEBUAH TAMENG PELINDUNG YANG SANGAT KUAT untuk semua aktifitas kita tadi. Tameng pelindung dari kegagalan, karena sekarang semua usaha kita ada di bawah kondisi di mana Tuhan mau tidak mau merestui dan mendukung keberhasilannya sepenuhnya atau, menggantinya dengan yang lebih baik.
Apa saya semakin abstrak bicaranya?
Maaf. Saya hanya tidak ingin Anda salah persepsi terhadap satu langkah sukses hidup terpenting yang akan saya ajarkan di bagian ini bahkan sebelum Anda memulai. Jadi saya memang harus jelaskan dengan hati-hati. Jangan sampai Anda mengklaim saya mengajarkan kemalasan.

Tell a 
Friend
Sukses dengan kerja keras?
Anda bisa sukses dengan bekerja keras membanting tulang, memutar otak, mengerahkan segenap daya dan kemampuan seumur hidup Anda dan baru berhenti/pensiun setelah semua tulang renta Anda lupa bagaimana caranya malalui malam tanpa rasa ngilu rematik. Bisa, kalau memang itu yang Anda pilih.
Tetapi, menurut saya itu bukan cara menikmati sukses yang sebenarnya.
Karena, TUHAN BISA MEMBERI DALAM SEKEJAP APA YANG ANDA USAHAKAN SEUMUR HIDUP ANDA tadi.
Hanya dalam sekejap. Bahkan kalau perlu tanpa Anda mengangkat satu jaripun (without you ever having to lift a finger) alias tanpa Anda harus bekerja sama sekali.
Sebaliknya, usaha kita, kerja keras dan kegigihan kita tidak akan membawa hasil kalau memang tidak dikehendaki-NYA.
Jadi bagaimana kita menjamin agar TUHAN menghendaki kesuksesan semua usaha kita tadi?
Nah, ini pertanyaan pentingnya: BAGAIMANA CARANYA kita memastikan bahwa TUHAN menjamin keberhasilan semua usaha kita, atau menggantinya dengan yang lebih baik?
Menurut Hukum Ketertarikan atau the Law of Attraction, ini adalah yang kita kenal dengan konsep manusia adalah "CO-CREATOR", alias "rekan/partner" dari "SANG PENCIPTA".
Jadi kita harus berpartner dengan Tuhan sebagai Sang Pencipta, yang akan menciptakan kehidupan kita sebagaimana yang telah kita minta kepada-Nya.

Sukses dengan berpartner dengan Tuhan
Bagaimana caranya ber"partner" atau ber"co-create" dengan Tuhan ini?
Jawabnya singkat tapi mujarab. KITA HARUS MEMINTA SECARA EKSPLISIT. Kita harus menyodorkan "BLUE-PRINT" desain kehidupan yang kita inginkan kepada-Nya, agar penciptaan yang dilakukan Kuasa-Nya sesuai dengan yang kita impikan, dengan cara secara eksplisit dan spesifik menjabarkan bentuk kesuksesan yang kita minta dalam doa kita.
Kita harus pergunakan janji TUHAN dalam semua kitab suci-NYA bahwa kalau kita meminta kepada-Nya, Dia pasti akan memberikannya, sebagaimana tertera dalam beberapa ayat kitab suci berbeda di bawah ini:
Dan katakanlah kepada manusia yang bertanya tentang AKU bahwa) Sesungguhnya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang mendoa (meminta) apabila ia berdoa (meminta) kepada-KU..."
~Q ur'an: Al-Baqarah: 186~
Ask and it will be given to you; seek and you will find; knock and the door will be opened to you.
For everyone who asks receives; he who seeks finds; and to him who knocks, the door will be opened.
Which of you, if his son asks for bread, will give him a stone?
Or if he asks for a fish, will give him a snake?
If you ... know how to give good gifts to your children, how much more will your Lord in heaven give good gifts to those who ask Him!
~B ible: Matthew 7: 7 - 11~
Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Ku-perkenankan bagimu. (Bahkan) Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri (dengan tidak berdoa kepada-KU), akan masuk neraka dalam keadaan hina dina."
~Q ur'an: Surat Al-Mu'min: 60~

Pada ayat terakhir, karena ayat Qur'an tersebut telah resmi diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, maka kita perlu mengecek arti kata-katanya untuk memastikan.
Kamus Besar Bahasa Indonesia mendefinisikan kata niscaya sebagai: tentu, pasti, tidak boleh tidak.
Dari penggunaan satu kata 'NISCAYA' ini saja kita tahu bahwa TUHAN sudah menjamin terkabulnya doa.
TUHAN telah berjanji akan mengabulkan apa yang Anda minta (melalui doa-doa Anda) apabila kita memintanya langsung kepada DIA. Masa Anda masih belum percaya?
Sekali lagi, kita tahu dan yakin bahwa janji Tuhan tidak akan meleset. Maka kita harus berbahagia karena memiliki kesempatan 'memanfaatkan' janji tersebut dengan sebaik mungkin untuk menjamin keberhasilan semua usaha kita.
Jadi sekarang mari saya ajarkan bagaimana caranya membuat SEMUA aspek kehidupan Anda menjadi SEBUAH DOA besar KEPADA-NYA, yang dengan demikian pasti dijamin TERKABULNYA.
Semua hal dalam hidup kita bisa diubah menjadi sebuah doa, sebagaimana semua aktifitas kita bisa dipandang sebagai ibadah.
Oh ya, definisi doa menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah : permohonan, permintaan, harapan, pujian kepada Tuhan.

Gambar imut anak sedang berdoa ini
saya pinjam dari (copyrighted by:)
www.inspirational-bible-verses.com
Ada orang yang merasa takut atau segan untuk meminta kepada Tuhan apa yang diinginkannya, karena merasa bahwa bukan pada tempatnyalah kita mengirim "daftar belanjaan" kita kepada Tuhan, bahwa berdoa artinya lebih dari pada itu.
Pendapat saya, kalau Anda tidak berani meminta apa-apa kepada Tuhan bahkan setelah Tuhan sendiri memerintahkannya kepada Anda, itu sama artinya dengan kesombongan, dan orang yang sombong, tidak mau mengajukan apa yang diinginkannya kepada Tuhan dengan alasan Tuhan terlalu suci dsb, dsb. , adalah orang yang dibenci bahkan dikutuk Tuhan... (lihat ayat di atas).
"Ya, kita BISA MEMINTA APAPUN DAN SEBANYAK APAPUN MELALUI DOA KITA KEPADA TUHAN".
Dan website ini juga 100% meng-imani bahwa janji Tuhan untuk mengabulkan semua doa/permintaan kita tidak akan meleset.
(Bagaimana bisa meleset, kata-kata yang ditulis Tuhan sendiri, dengan bahasa yang begitu simple agar semua umat bisa mengerti, serta diulang berkali-kali malah, bagaimana bisa meleset?)
Maka bersabarlah kamu, karena sesungguhnya janji Allah itu adalah benar..."
~ Q ur'an: Al-Mu'min: 55 ~

Nah sekarang, bila Anda ingin tahu bagaimana caranya hidup kaya, sukses dan bahagia dengan meminta langsung pada Tuhan semua yang Anda inginkan, teruskan membaca tentang bagaimana meminta semua kesuksesan yang kita inginkan tersebut. PENTING SEKALI.
In a nutshell:
Tuhan adalah sumber segalanya. Semua yang kita miliki, kita miliki karena diberikan-NYA kepada kita.
Jadi hanya ada satu cara untuk mendapatkan semua yang kita inginkan, yaitu dengan MEMINTANYA langsung kepada DIA, Sang Pencipta, Penyedia & Pemilik Alam Semesta.
~ S uksesTotal.com ~

Bila hendak bertanya atau berkomentar, jangan segan untuk mengirimi saya:

Berdoa: membuka pintu kesuksesan yang sudah di depan mata

Tujuan Hidup (Ikigai): Kunci Sukses Anda

Saya sedang membaca buku "The Blue Zones" karya Dan Buettner, yang mengungkap hasil studi dan penelitian bertahun-tahun untuk menemukan kunci sukses orang-orang panjang umur yang hidup di daerah-daerah yang disebut sebagai daerah biru atau the Blue Zone.
Daerah Biru memiliki jumlah penduduk berusia di atas 100 tahun lebih banyak daripada daerah manapun di dunia ini.
Para peneliti mencoba mencari kesamaan antara semua octogenarians (atau lansia berumur di atas 80 tahun) tersebut untuk mengungkap apa rahasia awet muda, vitalitas, kepuasan hidup serta kesehatan prima mereka.
Satu petunjuk yang mereka temukan adalah bahwa semua orang yang mencapai umur di atas 80 tahun tersebut rata-rata memiliki apa yang disebut dalam bahasa Jepang "Ikigai" atau sebuah TUJUAN HIDUP yang besar, sebuah alasan untuk tetap hidup yang membuat mereka terus dengan semangat bangun di pagi hari untuk menjalani dan menikmati kehidupan ini, berapapun usia mereka.
(Istilah berbahasa Jepang ini populer karena banyak daerah di negara Sakura ini yang masuk ke dalam Blue Zones atau Zona Biru).
Anda juga mungkin sudah membaca tentang seorang dokter dari negeri Jepang yang masih sehat, fit secara fisik maupun intelijennya sehingga masih bisa aktif mengabdi kepada masyarakat di usia 98 tahun.
Istilah "Ikigai" ini juga kemudian ternyata jadi lebih populer di barat sana karena kedengarannya lebih eksotis dari pada istilah "TUJUAN HIDUP" yang sudah sangat lazim kita dengar.
Di satu daerah yang masuk Daerah Biru, Okinawa, semua penduduknya sudah terbiasa berbincang tentang Ikigai masing-masing dengan sesamanya.
Kalau Anda kebetulan ke sana, lalu bertanya ke salah satu penduduk Okinawa yang kebetulan Anda temui di jalan, maka mereka akan tanpa perlu berpikir panjang bisa menyampaikan Ikigai mereka pada Anda.

Apa Ikigai Anda?
Nah, bagaimana dengan Anda?
Apakah Anda biasa memperbincangkan Ikigai Anda ini dengan seseorang yang dekat dengan Anda, sehingga semakin kuat tertanam di benak dan selalu menginspirasi hari-hari Anda?
Atau sebaliknya, Anda sendiri justru belum jelas apa sebenarnya Tujuan Hidup atau Ikigai Anda ini?
Ya, apa alasan Anda hidup di dunia ini?
Apa yang membuat kehidupan Anda ini bermakna dan layak dijalani?
Apakah Anda punya alasan kuat untuk bangun dengan semangat di pagi hari?
Ataukah hari Anda dipenuhi dengan daftar hal-hal yang harus dikerjakan yang terasa hanya sebagai serangkaian "tugas" atau beban?
Dan apakah Anda setiap harinya hanya sekedar mengisi waktu dan memenuhi hari dengan aktifitas yang sering tidak jelas dan tidak bermakna?
Tahukah bagaimana agar hidup Anda terasa berarti dari hari ke hari?
Jawaban dari semua pertanyaan inilah Ikigai Anda.
Dan menemukan Ikigai atau tujuan hidup ini adalah satu kunci sukses pasti Anda.
"Decide upon your major definite purpose in life and then organize all your activities around it."
"Putuskan sebuah tujuan utama dalam hidup Anda, lalu jalankan kehidupan Anda sedemikian rupa sehingga segala hal/aktivitas hidup yang Anda lakukan mendukung tujuan tersebut."
- Brian Tracy


Mulai Pikirkan Tujuan Hidup (Ikigai) Anda
"Learn to get in touch with the silence within yourself and know that everything in life has a purpose."
"Belajarlah untuk berhubungan dengan keheningan di dalam diri Anda sehingga Anda bisa menemukan bahwa segala sesuatu dalam kehidupan ini memiliki tujuannya masing-masing."
- Elisabeth Kubler-Ross
Jika Anda ternyata belum menemukan Ikigai Anda, sudah waktunya Anda sering merenungkan pertanyaan "Apa Ikigai saya?" ini.
Karena kita semua punya Ikigai ini, hanya mungkin belum memahaminya.
Padahal, Ikigai ini adalah satu kunci sukses yang sangat kuat untuk membantu Anda menempuh perjalanan terbaik di dunia ini.
Jadi mulai, pikirkan tentang: apa di dunia ini yang berharga untuk Anda, apa yang menjadi kepedulian Anda, panggilan hidup Anda, yang ingin Anda capai dengan waktu dan energi Anda.
Berikut adalah beberapa contoh pernyataan Tujuan Hidup atau Ikigai ini:
  • "Saya ingin meninggalkan dunia ini dalam kondisi lebih baik dari pada dahulu sebelum saya lahir, tempat yang lebih baik untuk semua manusia serta makhluk hidup lainnya."
  • "Tujuan hidup saya adalah untuk meningkatan kesadaran serta harkat kemanusiaan melalui bisnis."
  • "Saya ingin memberi inspirasi dan melatih orang menemukan dan memenuhi potensinya."
  • "Saya ingin membawa keindahan dalam kehidupan manusia melalui karya seni."
  • "Tujuan saya adalah agar semua klien saya bisa menemukan dan merasakan keindahan di rumah dan taman-taman mereka."
  • "Saya ingin menemukan obat untuk sebuah penyakit yang belum ada obatnya."
  • "Tujuan saya adalah untuk berbagi semua informasi yang akan membantu siapapun hidup dengan lebih baik tetapi dengan cara yang lebih mudah."
  • dan sebagainya.

Pada kalimat-kalimat Ikigai di atas, Anda akan lihat ada begitu banyak ragam Ikigai yang bisa dipilih manusia.
Dan inilah indahnya tujuan hidup ini.
Kalau kita percaya semua yang diciptakan Tuhan ini ada tujuannya, ada fungsinya, maka berarti semua manusia ini juga memiliki Ikigai, yang tidak harus sama satu sama lainnya.
Ada milyaran manusia di planet ini, dan tidak satupun yang identik serupa dengan manusia lain.
Maka tujuan hidup kita, apa yang penting dalam hidup kita pun juga tidak harus sama.
Semua orang boleh memiliki Ikigai mereka sendiri. Ini yang membuat dunia ini berputar.

Beberapa syarat pernyataan Tujuan Hidup (Ikigai)

Agar efektif menjadi motivator internal kehidupan Anda atau daya dorong dari dalam diri agar Anda terus maju, Ikigai harus memenuhi beberapa syarat berikut:
  • Ikigai atau tujuan hidup Anda ini harus cukup besar sehingga kemungkinan terselesaikannya dengan tuntas dalam masa hidup Anda ini kecil.
Dan karena tidak juga terselesaikan, Ikigai tersebut akan terus mendorong Anda untuk bangun di pagi hari agar bisa meneruskannya meski Anda sudah berusia 111 tahun, karena Anda tahu tugas Anda dalam kehidupan ini belum selesai.
  • Ikigai harus sesuai dengan minat dan bakat Anda, sebagaimana telah dibekalkan oleh Yang Maha Kuasa, karena Ikigai harus memiliki unsur menyenangkan yang akan terus menyemangati Anda untuk bertahan.
Bila Ikigai Anda hanya sekedar ikut-ikutan orang lain atau bahkan melakukan apa yang disuruhkan orang lain meski Anda sendiri tidak menyukainya, maka Ikigai ini tidak akan berhasil. Anda tidak akan menemukan sukses yang Anda cari dengan cara ini.
  • Ikigai yang besar juga memungkinkan Anda melakukan banyak hal beragam untuk memenuhinya. Ini membuat Anda terhindar dari kebosanan dan Ikigai tersebut, sekali lagi, jadi memiliki unsur menyenangkan yang membuat Anda menikmanti setiap detiknya.

Mari kita lihat contoh Ikigai tentang karya seni di atas.
Tujuan dasarnya adalah memasukkan unsur keindahan dalam semua aspek kehidupan manusia melalui karya seni.
Nah karya seni ini kan bisa berbeda-beda. Dan Anda tidak harus menjadi pencipta karya tersebut sendiri. Anda bisa membuka galeri yang memajang karya seni orang lain. Menjadi event organizer sebuah pagelaran karya seni. Membuat website yang me-review karya seni orang, menulis buku tentang sebuah karya seni. Menjadi agen penjual tiket pameran seni, dan sebagainya.
Tidak terbatas kemungkinannya.
Ikigai Dokter Shigeaki Hinohara yang merupakan satu tokoh inspirasional dari satu daerah Blue Zone, Jepang, adalah untuk memberi kesempatan seluas-luasnya untuk semua lapisan masyarakat menikmati layanan kesehatan kualitas terbaik dan terjangkau.
Ini adalah contoh Ikigai yang sangat efektif "memotivasi" si dokter untuk terus aktif berkarya dengan begitu banyak cara sampai hampir mencapai seabad usianya. Sampai saat ketika manusia lain yang tidak memiliki Ikigai kuat sudah tidak berdaya melawan usia senja.

Ikigai harus menyenangkan untuk Anda
Seringkali ketika Anda melakukan pencarian Ikigai Anda, Anda akan menemukan bahwa ternyata selama ini Anda sudah terlibat dalam beberapa kegiatan yang berhubungan dengan Ikigai Anda ini. Walau biasanya hanya dalam bentuk sesuatu yang merupakan kegiatan sukarela atas dasar hobi saja.
Karena memang Ikigai harus berpondasi pada sesuatu yang kita sukai dan bisa nikmati.
Seperti misalnya mereka yang memiliki aspirasi menjadi penulis, mungkin akan diam-diam memulai sebuah blog, yang murni benar-benar hanya untuk tujuan menyalurkan apa yang mereka sukai tersebut. Mendapatkan uang dari blognya bukan tujuan utama mereka yang memiliki Ikigai ini.
Sementara mereka yang ikigainya dalam bisang sosial akan dengan senang hati bergabung dengan organisasi untuk menolong sesama meski tanpa upah sama sekali.
Ya, biasanya hal-hal yang dengan suka hati dan suka rela kita lakukan inilah yang menjadi cikal bakal kunci sukses kita. Hal-hal yang menjadi bibit sebuah Ikigai kita yang super kuat dan efektif, untuk mengantarkan kita ke kesuksesan.
Ikigai harus menyenangkan lebih dahulu, tetapi nantinya juga harus menghasilkan

Ya, kesuksesan total adalah juga berarti kemampuan kita memiliki ikigai yang tidak hanya menyenangkan tetapi juga menghasilkan.
Karena, Ikigai tidak harus menjadi sesuatu yang kita lakukan hanya karena panggilan jiwa dan karena kita suka.
Ikigai yang digarap dan ditekuni dengan segenap totalitas justru akan lebih mudah menghasilkan kesuksesan luar biasa, tidak hanya dari segi kepuasan spiritual tetapi juga penghasilan material, karena ia berpondasi pada minat dan kemampuan kita.
Anda tidak harus bekerja pada sesuatu yang Anda benci hanya karena di situ Anda mendapatkan penghasilan, sementara pada saat yang sama Anda tidak menghiraukan Ikigai Anda sama sekali.
Kita akan jauh lebih bisa sukses bila melakukan sesuatu yang bisa kita nikmati.

Jadi, mulai sekarang, pelan tapi pasti, ubah haluan hidup Anda untuk bisa melakukan kegiatan yang menjadi bagian dari Ikigai Anda lebih banyak lagi di setiap saatnya.
Dan lihat perbedaan besar yang akan Anda rasakan dalam hidup Anda.
"It's time to start living the life you've imagined."
"Sekaranglah saatnya menjalani hidup yang Anda impikan."
- Henry James


Tantangan! Jawab pertanyaan-pertanyaan ini:
  1. Apa Ikigai Anda? Apa yang membuat Anda bangun pagi dengan semangat dan hati riang setiap harinya?
  2. Apa 3 kekuatan diri positif yang Anda miliki?
  3. Bagaimana Anda bisa menggunakan kekuatan tersebut untuk memenuhi tujuan hidup Anda?
  4. Hal apa yang bisa Anda lakukan saat ini juga untuk hidup sesuai dengan tujuan hidup Anda?

If you can live to the fullest this very moment, does it really matter what has happened or will happen?
Bila kita menikmati kehidupan yang utuh dan bermakna saat ini juga, apakah perlu mencemaskan yang sudah berlalu atau yang akan terjadi?
- SuksesTotal.com

Berpikir Positif dan Berjiwa Besar (red. Teori Psikologi)

* Percaya Anda dapat berhasil, maka Anda pun akan benar-benar berhasil.
* Keberhasilan seseorang ditentukan oleh besarnya cara berpikir seseorang.
* Anda tidak dapat memindahkan gunung hanya dengan “mengangankannya”, perlu kepercayaan yang kuat.
* Cara terbaik untuk memperoleh keberhasilan adalah dengan percaya bahwa anda dapat berhasil.
* Kesangsian berjalan bersama-sama dengan kegagalan.
* Kesangsian adalah kekuatan negatif. Ketika pikiran tidak percaya atau ragu, pikiran tersebut menarik “dalih” untuk menyokong ketidakpercayaan itu.
* Keraguan, ketidakpercayaan, keinginan bawah sadar untuk gagal, perasaan tidak benar-benar ingin berhasil, bertanggung jawab atas sebagian besar kegagalan.

* Berpikir ragu maka Anda gagal. Berpikir menang maka Anda berhasil.
* Kepercayaan diri berhubungan dengan rasa berharga dalam diri manusia.
* Setiap orang adalah produk dari pikirannya. Percayalah akan hal-hal yang besar. Luncurkan serangan sukses dengan kepercayaan jujur dan tulus bahwa anda dapat berhasil. Percayalah akan kebesaran dan tumbuhlah dalam kebesaran.
* Langkah pertama (dasar) menuju keberhasilan adalah percayalah kepada diri sendiri, percayalah bahwa Anda dapat berhasil.

3 pedoman untuk mendapatkan dan mengokohkan kekuatan kepercayaan.

1. Berpikir sukses, jangan berpikir gagal.
2. Ingatkan diri Anda secara teratur bahwa Anda lebih baik dari yang anda kira.Orang sukses hanyalah orang biasa yang telah mengembangkan kepercayaan kepada diri sendiri dan apa yang mereka kerjakan. Jangan pernah mengakui keraguan anda atau mengesankan kepada orang lain bahwa anda bukan orang kelas satu.
3. Percaya besar. Besar kecilnya keberhasilan anda ditentukan oleh besar kecilnya kepercayaan anda. 

OpoWaeOno27 October 2009, oleh Sri Astuti - Jakarta

Categories: